Hari ini (15 Januari 2022) menjadi hari yang bersejarah bagi organisasi Hidayatullah di Jawa Tengah. Sebanyak 22 Daerah di Jawa Tengah Bagian Utara dikumpulkan secara serentak untuk menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah. 22 daerah tersebut kemudian di bagi menjadi 9 rayon, tiap rayon didampingi oleh satu pengurus DPW.
Moment ini menjadi sangat penting sebagai sarana untuk merencanakan program kerja yang akan dilaksanakan tiap-tiap daerah satu tahun mendatang. Juga sebagai sarana untuk konsolidasi bagi seluruh kader-kader di jawa tengah khususnya yang yang menempati jabatan-jabatan di struktural organisasi maupun di amal/badan usaha. Sebagaimana tema besar yang diusung dalam Rakerda ini yakni; Konsolidasi Jati Diri, Wawasan, dan Organisasi menuju terwujudnya Standarisasi, Sentralisasi dan Integrasi sistemik.
Dalam sambutan Ketua DPW, Ustad Akhmad Ali Subur, SE. yang dibacakan oleh seluruh pengurus DPW yang mendampingi Rakerda di seluruh daerah, beliau berpesan, bahwa Kondisi saat ini berubah begitu cepat dan masif, polanya susah ditebak (Volatility), susah dipastikan (Uncertainty), kompleks (complexity), dan membingungkan (Ambiguity), orang menyebutnya sebagai era VUCA. untuk itu diperlukan Konsolidasi terhadap hal-hal yang bersifat prinsip, penting dan mendasar yakni jati diri, wawasan, dan organisasi. Tanpa konsolidasi, organisasi akan membeku, rapuh, dan kehilangan arah.
Beliau menambahkan bahwa penguatan proses konsolidasi ini, akan menjadi basis dan asas bagi tercapainya proses sistem manajemen berupa standarisasi, sentralisasi, dan integrasi sistemik, yang pada ujungnya akan terbentuk pengelolaan organisasi yang profesional dan profetik.
*/EE