Semarang (hidayatullahjateng.id) – Dalam rangka Peringatan Hari Santri Nasional 2024, Pesantren Al Burhan Hidayatullah Semarang menyelenggarakan “Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ)” tingkat Jawa Tengah. Acara ini mengundang antusiasme besar dengan perlombaan hafalan Al-Qur’an yang terdiri dari surat wajib dan pilihan, serta memperebutkan piala bergilir Walikota Semarang. Kegiatan MHQ ini mencakup cabang lomba tartil, tahfidz, dan tilawah, dengan peserta yang berasal dari siswa-siswi kelas 4, 5, dan 6 SD/MI serta kelas 7, 8, dan 9 SMP/MTs se-Jawa Tengah.
Acara pembukaan MHQ dilaksanakan pada Sabtu, 26 Oktober 2024, dihadiri oleh Drs. Ali Sufyan, M.M., Kepala Bagian Kesra Pemerintah Kota Semarang, yang mewakili Walikota Semarang. Turut hadir pula Syaikh Hamdi Al Misri, Pengawas dan Pembina Yayasan Al Burhan, serta para ustadz-ustadzah pendamping dan peserta dari berbagai wilayah di Jawa Tengah.
Dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Drs. Ali Sufyan, M.M., Walikota Semarang menekankan pentingnya Al-Qur’an sebagai “pesan cinta dari Tuhan kepada umat manusia.” Walikota mengajak seluruh peserta untuk memahami bahwa Al-Qur’an bukan hanya kitab suci, tetapi juga pedoman yang membimbing umat menuju kebenaran, menjauhkan dari perbuatan tercela, dan memberikan petunjuk dalam setiap aspek kehidupan. Sambutan ini mengingatkan pentingnya memegang teguh ajaran Al-Qur’an, yang berisi nilai-nilai kebaikan, keadilan, dan kasih sayang.
Selain itu, Walikota Semarang mengungkapkan kebanggaannya terhadap Pesantren Tahfidz Al Burhan Hidayatullah yang memiliki kontribusi penting dalam membangun karakter generasi muda di Kota Semarang. “Pesantren ini menjadi tempat yang berharga untuk menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an pada generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Ketua Yayasan Al Burhan, Bapak Muhlis, S.E., M.M., juga menyampaikan harapannya agar MHQ ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi menghafal Al-Qur’an, tetapi juga menjadi wadah bagi para santri untuk memahami dan mengamalkan isi Al-Qur’an sebagai langkah menuju peradaban Islam yang lebih baik.
Dengan kegiatan ini, Pesantren Al Burhan Hidayatullah Semarang berharap dapat memperkuat peran pesantren dalam membentuk generasi Qur’ani yang memiliki akhlak dan karakter yang mulia.
*/Masrukin Ali Syafi’i