Semarang (Ahad, 20/11/22) – Pagi ini cuaca sangat cerah. Mentaripun menyapa semesta dengan hangatnya. Suasana di sekitaran SMP-SMA HIDAYATULLAH SEMARANG masih cukup padat dengan arus lalu lintas. Terlihat beberapa peserta berpakaian muslim/ah memasuki gerbang pintu masuk sekolah. Mereka berasal dari beberapa sekolah tingkat SD ternama di Kota Semarang yang mewakili masing-masing lembaga untuk bertanding dalam Lomba MTQ Pelajar Tahun 2022 Tingkat Kota Semarang.
Salah satu peserta yang hadir adalah Badai Navarro (11), santri kelas 6 Rumah Qur’an Al-Fath Kota Semarang. Ia merupakan santri pilihan Mudir/Pimpinan Rumah Qur’an Al-Fath Kota Semarang yang mengikuti Lomba MTQ Pelajar di Tingkat Kota Semarang.
Mengenakan baju koko berwarna putih dipadukan dengan celana hitam, berkopiah RQ dan memakai Jas khusus Rumah Qur’an. ia tampak ceria, bersemangat, dan percaya diri untuk mengikuti lomba hari ini. Didampingi oleh pendamping lomba, Kak Adrianur Muhammad ia memasuki gerbang SMP-SMA HIDAYATULLAH menuju aula sekolah.
Saat peserta, dewan juri, dan undangan hadir di aula mereka dihibur dengan tampilan lagu-lagu islami. Opening ceremony pun dimulai dengan tilawah al qur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan beberapa tampilan terbaik lainnya. Dilanjutkan sambutan-sambutan, doa, dan informasi terkait teknis perlombaan.
Saat perlombaan berlangsung tampak semua peserta mengerahkan segala kemampuannya di hadapan dewan juri untuk menjadi yang terbaik. Saat-saat yang ditunggu oleh peserta dan guru pendamping pun tiba.
“Alhamdulillah, senang dapat Juara 2. Tadi tidak grogi karena sudah beberapa kali ikut lomba, baik di lomba MAPSI tingkat kecamatan atau internal Rumah Qur’an dan lainnya. Latihan selama ini tidak sia-sia. Insya allah berlatih lebih giat lagi supaya nanti dapat juara 1 di tingkat kota maupun provinsi,” harap Badai Navarro.
Ustadz Abu Ghazi Robi’ul Ngalim, pimpinan juga pendamping menuturkan bahwa, “Ada tiga kategori lomba yang kami ikuti, yakni tahfidz, LCCI, dan adzan. Alhamdulillaah salah satu santri kami dapat meraih juara 2 dengan predikat mumtaz, tentunya ini merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri menimbang kami bisa bersaing dengan 34 peserta lainnya dari berbagai lembaga terbaik di kota Semarang. Mungkin,secara fasilitas kami kalah,tetapi untuk kualitas kami bisa bersaing dengan lembaga manapun.” Jawab denga tegas dan penuh keyakinan.
Komite Wali Santri Rumah Qur’an Al-Fath, Indah Wahyuni, S.H. menuturkan, “Kita patut bersyukur dan bahagia atas prestasi yang terus diraih oleh anak-anak. Ini merupakan komitmen dan ikhtiar kita dalam menggali potensi dan prestasi para santri baik di internal maupun eksternal lembaga. Mengokohkan visi Menjadi Lembaga Berkarakter, Ramah Anak, dan Berprestasi Gemilang. Mudah-mudahan menjadi inspirasi dan motivasi bagi para santri untuk terus berprestasi. Apresiasi untuk semua anak-anak yang telah mengikuti perhelatan lomba disemua kategori” */Abu Ghazi Robi’ul Ngalim
