Semarang – Jiwa bagi orang yang beriman akan selalu dan terpaut dengan rumah Allah. Namun jika rumah itu terasa asing dan membutuhkan effort yang tidak sedikit, lambat laun keterpautan itu sedikit demi sedikit tergerus dan nyaris hilang dengan beragam godaan di masa ini.
Berbekal semangat bersama memperbaiki masyarakatnya, Bapak Nur Sholeh bersama warga Dusun Ngasinan bertekad bulat untuk menghadirkan masjid yang akan menjadi sarana ibadah bagi warga dusun ini.
“Selama ini, kalau sholat Jumát dan sholat Tarwih, masyarkat dusun ini selalu bergabung dengan dusun di sebelah. Sudah lama menjadi bahan perbincangan bersama, kalau dusun kita ada masjid, anak-anak dan para lansia jika ingin ibadah, terutama saat bulan Ramadhan akan lebih ringan langkah mereka menuju masjid yang ada di dusun kita ini. Harapan ini terus kami bincangkan di sela-sela obrolan formal maupun informal.” Cerita Bapak Nur Sholeh.
Setelah berbagai perbincang hangat di antara para warga, akhirnya kami sepakat untuk membentuk kepanitiaan pembangunan masjid yang akan kami namakan Masjid Al Barokah. Terbentuklah kepanitiaan. Singkatnya setelah panitia terbentuk kami langsung kerja sesuai dengan pembagian masing-masing. Hingga akhirnya takdir Allah, mempertemukan kami dengan BMH, Lanjut Nur Sholeh.
“Kami berterimakasih kepada warga dusun Ngasinan ini yang mau mengajak BMH untuk bersama membangun rumah Allah ini, semoga kolaborasi ini mampu kita wujudkan bangunan rumah Allah ini di dusun ini agar sesuai namanya Masjid Al Barokah. Semoga dusun ini akan semakin barokah.” Ujar Kordinator Penyaluran bahan material tahap satu, Bapak Dadang Catur Andana, Jumát (10/12/21)
“Harapan warga di dusun Ngasinan ini, semoga Ramadhan tahun depan masjid ini sudah dapat digunakan untuk sarana ibadah mengisi bulan penuh rahmat dan ampunan ini dengan penuh kesyukuran, Lanjut Bapak Dadang, Panggilan akrabnya.
“Terimakasih mas-mas dari BMH ini yang sudah mau susah payah datang ke dusun kami yang sebelumnya kami pun tidak mengenal kalian. Sekarang dengan kunjungan mas-mas ini kita jadi tambah saudara dan bersama ambil bagian dalam amal sholeh ini. Semoga kita bisa rampungkan pembangunan masjid ini sebelum bulan puasa tahun depan. Ini yang diharapkan warga sejak dibentuk kepanitiaan pembangunan masjid ini, Kisah Ketua RT. 01/14 Dusun Ngasinan, Bapak Slamet Sutrisno.
Selain penyerahan bantuan material berupa 1 Truk pasir, 1 truk Bata, 50 Zak Semen serta besi 10 sebanyak 20 batang dan besi 8 juga 20 batang, BMH juga turut menyalurkan Al-Qurán dan mennyalurkan sedekah nasi jumat di masjid dekat dusun Ngasinan sebanyak 150 paket.
“Terakhir, Kami dari BMH mengajak para donatur, mari kita tuntaskan pembangunan masjid Al Barokah di dusun Ngasinan ini yang akan digunakan oleh 60 KK dengan jumlah jiwa 180 orang.” Ajak Bapak Dadang penuh optimis. */Yusran Yauma